Meluruskan Persepsi tentang Kejadian di Tanah Sam (Bagian 1)

Meluruskan Persepsi Tentang Kejadian di Tanah Sam (Bagian 1)

Pusing melihat permasalahan yang terjadi di Timur Tengah, khususnya di Tanah Ṡām?

The truth is “me too”… namun alḥamdulillāh waṡ-ṡukrulillāh dengan berdiskusi bersama uni TD dan mpok FYR, jadi semakin tercerahkan.

Berikut hasil diskusinya dibuat dalam bentuk tanya dan jawab, semoga bermanfaat.

Tanya: Apakah koloni pemukim illegal Yahūdiyy-Zionist (Isra-Hell) berperan dalam membantu Hai-ah Taḥrīr aṡ-Ṡām (HTS) menjatuhkan rezim Baṡār al-Fasād?
Jawab: Tidak.

Tanya: Apakah kejatuhan Baṡār menguntungkan Isra-Hell?
Jawab: Tidak. Bahkan justru Isra-Hell yang butuh rezim Baṡar untuk melemahkan Sūriyā.

Tanya: Kalau begitu, kenapa Isra-Hell membiarkan Baṡār berkuasa?
Jawab: Strategi Isra-Hell di Sūriyā adalah membiarkan pihak-pihak yang berseteru (rezim Baṡār vs Mujāhiddīn vs faksi-faksi lainnya) sampai berdarah-darah. Semakin lama perang, maka semakin baik bagi Isra-Hell demi melemahkan Sūriyā dan sekutunya, yaitu: Poros Iran (rezim Baṡār dan Ḥizbuṡ-Ṡaiṭōn).

Sebelum Baṡār jatuh, Isra-Hell pernah mengakui bahwa kemenangan pemberontak anti-Baṡār justru akan menciptakan chaos dan ketidakpastian bagi Isra-Hell. Kejatuhan rezim Baṡār akan menciptakan ancaman militer terhadap Isra-Hell, oleh karena itu Isra-Hell siap melancarkan serangan udara melawan kekuatan revolusioner Sūriyā (baca: Mujāhiddīn) dan membantu Baṡār agar tetap langgeng berkuasa.

Pejabat-pejabat Isra-Hell intinya mengatakan: “Assad is an enemy, but a familiar enemy with whom we have learned to get along”.

Netanyahu mengatakan: “Israel has no problem with Assad” [sumber: Haaretz].

Ex-Chief of IDF mengatakan: “Israel prefers that Assad stay in power” [sumber: The Times of Israel].

“Israel prefers Assad to Islamist rebels. Better the devil we know than the demons we can only imagine” [sumber: The Times of Israel].

Tanya: Kenapa persepsi di benak banyak orang Mujāhiddīn di Sūriyā itu adalah bentukan Barat?
Jawab: Selama 10 tahun terakhir headline media mainstream sangat menyesatkan dengan mengindikasikan bahwa Isra-Hell memberikan bantuan rahasia kepada semua faksi Mujāhiddīn di Sūriyā. Padahal, fakta kerasnya bahwa Isra-Hell hanya memberikan senjata dan bantuan lainnya kepada 1 kelompok kecil di antara faksi-faksi pejuang Sūriyā, yaitu: “Fursān al-Jūlān” (berpusat di Jubātā al-Ḳaṡab, al-Qunaiṭroh) yang kekuatannya sekira 300-1.000 orang saja. Kelompok ini dibentuk di tahun 2015 dan Isra-Hell mengakui memberikan bantuan kepadanya [sumber: Jerusalem Post, Wall Street Journal, Huffington Post].

Tujuan Isra-Hell membantu kelompok ini bukan untuk melawan rezim Baṡār, melainkan untuk menjaga dan melindungi Golan Heights (tanah milik Sūriyā yang 2/3nya dikuasai oleh Isra-Hell sejak 1967) dari infiltrasi Mujāhiddīn.

Baca Juga:  Trump Menerjang, Iran Menantang

Tanya: Apakah rezim Baṡār al-Fasād pernah melancarkan serangan terhadap Isra-Hell?
Jawab: Tidak tercatat bahwa rezim Baṡār pernah melontarkan satu serangan roket pun kepada Isra-Hell, walau begundal Yahūdiyy-Zionist (IDF) beberapa kali melancarkan serangan udara ke wilayah Sūriyā.

Jadi tidak seperti yang selama ini dikoar-koarkan oleh BuzzeRp Rōfiḍoh bahwa kejatuhan Baṡār akan menguntungkan Isra-Hell dengan dalih “hanya Iran, Sūriyā, dan Ḥizbuṡ-Ṡaiṭōn yang selama ini konsisten melawan Isra-Hell”.

Tanya: Apakah Ḥ4M4S “tidak tahu berterimakasih” karena telah dibantu tetapi malah ikut menikam yang membantunya (Baṡār al-Fasād)?
Jawab: Ḥ4M4S pernah dimintai dukungan secara terbuka terhadap Baṡār, namun permintaan tersebut ditolak dengan tegas karena Ḥ4M4S teguh pada prinsip, tidak bersikap aji mumpung (stances to be based on principles, not opportunism). Wakil MenLu Palestina (dari Ḥ4M4S, bukan Palestinian Authority) Ġozī Ḥamad, menegaskan bahwa, “Kami berpihak pada rakyat yang diẓōlimi penguasanya, meskipun keberpihakan ini berakibat pada kerugian bagi perjuangan Ḥ4M4S”. PM Ismā-ȉl Haniyah pada 2012 di Masjid al-Azhar, Kairo, memuji rakyat Sūriyā yang berjuang demi kebebasan, dan direspon oleh jamāàh dengan meneriakkan: “No Hezbollah, No Iran!”.

Karena Ḥ4M4S menolak dengan tegas untuk mendukung pada saat terjadi perang di Sūriyā, maka Baṡār memposisikan Ḥ4M4S sebagai ancaman, terlebih dengan koneksi antara Ḥ4M4S dengan al-Ikhwān al-Muslimīn yang menjadi bagian dari oposisi Sūriyā.

Pada tahun 2013 ketika Ḥizbuṡ-Ṡaiṭōn mengirimkan pasukannya ke Quṣoir, Sūriyā, untuk melawan kelompok perlawanan anti-Baṡār yang berakibat pada mundurnya kelompok anti-Baṡār, pemimpin Ḥ4M4S justru mendesak Ḥizbuṡ-Ṡaiṭōn agar keluar dari Sūriyā dan mengarahkan moncong senjata mereka ke Yahūdiyy-Zionist. Menanggapi desakan tersebut, Ḥizbuṡ-Ṡaiṭōn justru menuduh bahwa Ḥ4M4S membantu kelompok-kelompok Sunni anti-Baṡār di Quṣoir dengan menggunakan peralatan yang diperoleh Ḥ4M4S dari Iran melalui Ḥizbuṡ-Ṡaiṭōn, termasuk menuding anggota HAMAS secara langsung membantu kelompok anti-Baṡār dari kamp pengungsi Palestina di Yarmūk, Dimaṡq – tuduhan yang ditolak dengan keras oleh Ḥ4M4S.

Pada periode ini banyak personil al-Qossām dan petinggi Ḥ4M4S yang dipenjarakan oleh rezim Baṡār, sebab bisa jadi personil-personil tersebut memang terlibat secara langsung di medan jihād melawan Baṡār. Sikap Baṡār yang keras terhadap Ḥ4M4S itu juga didasari atas sikap HAMAS yang secara terang-terangan mendukung kalangan para Mujāhiddīn Sūriyā.

Baṡār mengklaim bahwa meskipun Ḥ4M4S mengkhianatinya, namun dirinya tetap mendukung perjuangan mereka melawan Isra-Hell termasuk memberikan persenjataan yang digunakan oleh Ḥ4M4S pada perang melawan Isra-Hell pada tahun 2014 – klaim ini dibantah dengan keras oleh Ḥ4M4S.

Baca Juga:  Saudi Dan Ikhwan Dari Kemesraan Sampai Perseteruan

Akibat dari keberpihakan dan dukungan Ḥ4M4S terhadap gerakan perlawanan Mujāhiddīn anti-Baṡār adalah pada putusnya bantuan persenjataan dari Iran kepada Ḥ4M4S. Akibat dukungan dan keberpihakan Ḥ4M4S kepada Mujāhiddīn anti-Baṡār di Sūriyā, maka hubungan Ḥ4M4S dengan Iran memburuk sehingga Iran menghentikan bantuannya kepada Ḥ4M4S. Namun setelah 2 tahun pada 2013, hubungan kedua pihak akhirnya membaik. Juga sepertinya tampak bahwa Ḥ4M4S kemudian kembali berbaikan dengan rezim Baṡār sebelum tumbang, namun itu sepertinya hanyalah upaya Poros Iran untuk menghibur diri. Sebab Ḥ4M4S tidak benar-benar berbaikan dengan Baṡār, mereka hanya butuh akses ke Sūriyā karena memang aslinya HAMAS tidak pernah ada di kubu Poros Iran, bahkan faktanya Ḥ4M4S tetap tidak bisa dipaksa menjauh dari Mujāhiddīn Sūriyā.

Tanya: Bukankah Baṡār membantu rakyat Palestina?
Jawab: Sebenarnya Baṡār al-Fasād justru memanfaatkan penderitaan rakyat Palestina demi kepentingan politis rezimnya, antara lain:

  • Menutupi ketidakmampuannya mengembalikan dataran Golan Heights yang dicaplok oleh Isra-Hell sejak 1967.
  • Mengalihkan perhatian atas kritik terhadap dirinya yang melakukan persekusi terhadap rakyatnya sendiri (membunuh, memblokade dan membuat warga Sūriyā kelaparan) sejak 2011. PBB memperkirakan sekitar 5.000 warga Sūriyā dibunuh oleh rezim Baṡār hanya dalam waktu 10 bulan untuk menghancurkan gerakan protes anti-Pemerintah.

Hal ini diperkuat dengan fakta bahwa 83% rakyat Palestina justru malah mendukung gerakan anti rezim Baṡār al-Fasād.

Satu hal penting, pada periode Maret 2011 s/d Juli 2020, sebanyak 3.196 orang pengungsi Palestina di kamp pengungsi Yarmūk dibunuh oleh rezim Baṡār, termasuk 491 di antaranya disiksa sebelum dibunuh, dan 300 di antaranya dieksekusi hanya dalam waktu sehari saja.

Tanya: Bagaimana hubungan Baṡār dengan Amrik?
Jawab: Mungkin tidak banyak yang mengetahui bahwa Baṡār adalah sekutu Amrik dalam “War on Terror”nya Bush pada periode 2001-2003. Baṡār pernah menjadikan Sūriyā sebagai tuan rumah penjara yang dibuat oleh CIA untuk melakukan interogasi illegal terhadap mereka yang difitnah sebagai terroris [sumber: Stephen Grey, Terry Crowdy].

Demikian Bagian 1, Inṡā’Allōh akan dilanjutkan dengan Bagian 2

M Arsyad Syahrial SE, MF
Pengamat Ekonomi dan Pergerakan Islam
Alumni RMIT University, Melbourne, Australia

Bagikan Artikel:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *